Panduan Unbrick ASUS ZenFone 2 Laser (ZE500KL) Full Dump

firmware

ASUS ZenFone 2 Laser (ZE500KL) adalah smartphone berbasis Qualcomm Snapdragon, yang memungkinkan pengguna untuk memperbaiki perangkat yang mengalami brick atau tidak bisa menyala dengan metode tertentu. Jika perangkat Anda mengalami masalah seperti bootloop, hard brick, soft brick, atau stuck di logo ASUS, Anda dapat mengikuti langkah-langkah di bawah ini untuk melakukan unbrick perangkat Anda.


1. Jenis Brick pada ASUS ZenFone 2 Laser (ZE500KL)

Sebelum melakukan proses unbrick, pahami terlebih dahulu kondisi perangkat Anda:

  1. Soft Brick:
    • Perangkat masih bisa masuk ke Fastboot Mode atau Recovery Mode.
    • Biasanya terjadi setelah flashing firmware yang salah.
    • Solusi: Flash ulang firmware melalui Fastboot atau Recovery.
  2. Hard Brick:
    • Perangkat tidak menyala sama sekali (mati total).
    • Tidak bisa masuk ke mode Fastboot atau Recovery.
    • Solusi: Gunakan metode EDL (Emergency Download Mode) atau UFI Box.

2. Persiapan Sebelum Unbrick ASUS ZenFone 2 Laser (ZE500KL)

Sebelum memulai proses unbrick, pastikan Anda telah menyiapkan peralatan berikut:

Peralatan yang Dibutuhkan:

  1. Komputer/Laptop dengan Windows 7/8/10/11.
  2. Kabel USB yang berkualitas baik untuk koneksi yang stabil.
  3. Firmware ASUS ZenFone 2 Laser (ZE500KL) dalam format .raw atau .zip.
  4. ASUS Flash Tool atau Qualcomm QFIL Tool untuk flashing firmware.
  5. ASUS USB Driver dan Qualcomm HS-USB QDLoader 9008 Driver (untuk perangkat hard brick).
  6. MicroSD (opsional) untuk recovery manual.
  7. Baterai minimal 50% untuk mencegah gangguan selama proses.

3. Metode Unbrick ASUS ZenFone 2 Laser (ZE500KL)

Berikut adalah metode yang dapat digunakan untuk memperbaiki perangkat Anda, tergantung pada tingkat kerusakan.


Metode 1: Unbrick melalui Fastboot Mode (Soft Brick) ASUS ZenFone 2 Laser (ZE500KL)

Cocok untuk:

  • Perangkat yang masih bisa masuk ke Fastboot Mode.
  • Mengalami bootloop atau stuck di logo ASUS.

Langkah-langkah:

  1. Masuk ke Fastboot Mode:
    • Matikan perangkat.
    • Tekan dan tahan Volume Atas + Power hingga masuk ke mode fastboot.
  2. Hubungkan perangkat ke komputer menggunakan kabel USB.
  3. Buka Command Prompt (CMD) di folder ADB dan ketik perintah berikut untuk mengecek koneksi:
    fastboot devices
  4. Jika perangkat terdeteksi, flash firmware dengan perintah berikut:
    fastboot flash boot boot.img 
    fastboot flash system system.img 
    fastboot flash recovery recovery.img 
    fastboot reboot
    
  5. Perangkat akan restart dan jika berhasil, akan boot ke sistem.

Metode 2: Unbrick melalui Recovery Mode (Stock/Custom ROM)

Cocok untuk:

  • Perangkat yang bisa masuk ke Recovery Mode.
  • Mengalami error setelah update firmware.

Langkah-langkah:

  1. Masuk ke Recovery Mode:
    • Matikan perangkat.
    • Tekan dan tahan Volume Bawah + Power hingga masuk ke mode recovery.
  2. Pilih opsi “Wipe data/factory reset” untuk menghapus cache yang mungkin menyebabkan bootloop.
  3. Jika masih bootloop, instal ulang firmware:
    • Salin firmware dalam format .zip ke microSD.
    • Pilih opsi “Apply update from SD card” dan pilih file firmware.
  4. Setelah instalasi selesai, pilih “Reboot system now”.

Metode 3: Unbrick melalui ASUS Flash Tool (Fastboot ROM)

Cocok untuk:

  • Perangkat yang mengalami bootloop atau stuck di logo ASUS.
  • Soft brick yang tidak bisa diperbaiki dengan metode sebelumnya.

Langkah-langkah:

  1. Unduh dan instal ASUS Flash Tool di komputer Anda.
  2. Hubungkan perangkat dalam mode Fastboot (Volume Up + Power).
  3. Buka ASUS Flash Tool, pilih model perangkat ZE500KL.
  4. Pilih file firmware dalam format .raw yang telah diunduh.
  5. Klik tombol “Start” untuk memulai flashing.
  6. Tunggu hingga proses selesai, perangkat akan restart otomatis.

Metode 4: Unbrick melalui EDL Mode (Hard Brick – Qualcomm)

Cocok untuk:

  • Perangkat mati total (hard brick).
  • Tidak bisa masuk Fastboot atau Recovery.

Langkah-langkah:

  1. Masuk ke Mode EDL (Emergency Download Mode):
    • Matikan perangkat, tekan dan tahan Volume Up + Volume Down, lalu sambungkan ke komputer menggunakan kabel USB.
  2. Pastikan perangkat terdeteksi sebagai “Qualcomm HS-USB QDLoader 9008” di Device Manager.
  3. Buka QFIL Tool dan lakukan langkah-langkah berikut:
    • Pilih port COM yang sesuai.
    • Klik “Browse” dan pilih file prog_emmc_firehose.mbn dari firmware.
    • Klik “Load XML” dan pilih rawprogram0.xml dan patch0.xml.
  4. Klik “Download” untuk memulai flashing.
  5. Tunggu hingga proses selesai dan perangkat akan reboot otomatis.

4. Solusi Masalah Setelah Unbrick

Berikut adalah beberapa masalah umum setelah proses unbrick dan solusinya:

MasalahPenyebabSolusi
Stuck di logo ASUSData tidak terhapus sempurnaLakukan wipe data di Recovery Mode
IMEI hilangPartisi EFS corruptRestore IMEI menggunakan QCN file
Tidak bisa masuk RecoveryKernel tidak kompatibelFlash ulang recovery.img
Bootloop setelah flashingFirmware tidak sesuai SKUGunakan firmware yang benar

5. Tips Mencegah Perangkat Mengalami Brick

  • Selalu gunakan firmware resmi ASUS sesuai dengan SKU perangkat.
  • Hindari menginstal ROM atau modifikasi yang tidak sesuai dengan spesifikasi perangkat.
  • Jangan mematikan perangkat selama proses flashing berlangsung.
  • Pastikan backup data sebelum melakukan perubahan besar pada sistem.

6. Kesimpulan

Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat melakukan unbrick ASUS ZenFone 2 Laser (ZE500KL) dan mengembalikannya ke kondisi normal. Pastikan Anda memilih metode yang sesuai dengan kondisi perangkat Anda, baik itu menggunakan Fastboot Mode, Recovery Mode, ASUS Flash Tool, atau EDL Mode.

Jika perangkat tetap tidak bisa diperbaiki setelah mengikuti semua langkah di atas, disarankan untuk membawa perangkat ke pusat layanan resmi ASUS untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.

Download File

QR CODE UNDANGAN DIGITAL