Panduan ini akan menjelaskan langkah-langkah lengkap untuk melakukan flashing firmware, unlock bootloader, dan menginstal custom ROM pada ASUS ZenFone 2 Laser (ZE500KG) menggunakan UFI Box, serta langkah-langkah untuk mengaktifkan mode diagnostik (Diag Mode) untuk perbaikan IMEI dan QCN.
1. Persiapan Sebelum Memulai Proses Flashing
Sebelum memulai proses flashing, pastikan Anda telah menyiapkan alat dan file yang diperlukan:
Alat yang Dibutuhkan:
- UFI Box dan UFI Dongle – Alat untuk mem-flash dan memperbaiki perangkat.
- Kabel USB original – Untuk koneksi yang stabil ke komputer.
- MicroSD berkapasitas minimal 8GB – Dibutuhkan untuk menyimpan file unlock bootloader.
- Komputer atau Laptop dengan Windows 7/8/10/11.
- Baterai minimal 50% – Untuk menghindari kegagalan proses.
File yang Dibutuhkan:
- Full Dump File (Folder Emmc Dump File)
- Berisi salinan lengkap partisi sistem perangkat.
- Fastboot ROM (Folder File Flash Fastboot)
- Firmware resmi dalam format fastboot untuk flashing tahap kedua.
- Fix UBL Files (Folder Fix UBL)
- File untuk proses unlock bootloader.
- Custom ROM Files (Folder CustomROM for Enable Diag)
- ROM khusus yang diperlukan untuk mengaktifkan mode diagnostik.
- Magisk ZIP File
- Untuk rooting perangkat dan memberikan akses penuh ke sistem.
2. Langkah-langkah Flashing ASUS ZenFone 2 Laser (ZE500KG) dengan UFI Box
Langkah 1: Flash Full Dump File Menggunakan UFI Box
- Buka UFI eMMC ToolBox pada komputer.
- Sambungkan perangkat ke UFI Box melalui kabel USB.
- Pilih “Identify eMMC” untuk memastikan perangkat terdeteksi.
- Load file full dump dari folder Emmc Dump File.
- Resize userdata:
- Pastikan untuk mengatur ukuran userdata agar sesuai kapasitas penyimpanan, dengan memperbesar (gemuk) sesuai kebutuhan.
- Klik “Write” dan tunggu hingga proses flashing selesai.
- Setelah selesai, cabut perangkat dan nyalakan.
- Perangkat akan berhenti (stuck) pada tulisan di layar.
Langkah 2: Flash ROM Fastboot Menggunakan UFI Box
Setelah perangkat stuck di tulisan, lanjutkan ke flashing fastboot ROM.
- Buka kembali UFI Box dan hubungkan perangkat dalam mode fastboot:
- Tekan dan tahan tombol Volume Atas, lalu colokkan kabel USB (posisi perangkat dalam keadaan mati).
- Load file dari folder “File Flash Fastboot”.
- Klik “Flash” untuk memulai proses flashing.
- Tunggu hingga proses selesai, lalu reboot perangkat.
3. Langkah Unlock Bootloader ASUS ZenFone 2 Laser (ZE500KG)
Setelah flashing fastboot selesai, kini saatnya melakukan unlock bootloader (UBL).
- Siapkan microSD dan copy file dari folder “Fix UBL”.
- Masukkan microSD ke perangkat.
- Masuk ke mode Fastboot:
- Tekan dan tahan Volume Atas, kemudian colokkan kabel USB dalam kondisi perangkat mati.
- Buka folder Fix UBL di komputer dan jalankan file “Auto TWRP”.
- Perangkat akan otomatis masuk ke mode TWRP.
Langkah Instalasi File Unlock Bootloader:
Setelah masuk ke TWRP, lakukan instalasi file dalam urutan berikut:
- Install “ww_12_1st.zip”
- Tunggu hingga proses selesai.
- Install “ZE500K_UBL_Twrp.zip”
- Setelah instalasi selesai, perangkat telah berhasil unlock bootloader.
- Install “ww_13_2st.zip”
- Tunggu hingga perangkat reboot otomatis.
Catatan:
Jika Anda memiliki cadangan backup sistem, proses ini sudah cukup. Namun, jika tidak memiliki backup, lanjutkan ke langkah berikutnya.
4. Menginstal Custom ROM untuk Mengaktifkan Diag Mode
Jika Anda ingin menggunakan fitur diagnostik untuk memperbaiki IMEI atau mengatur ulang jaringan, langkah berikut adalah menginstal custom ROM.
Langkah-langkah Instalasi Custom ROM:
- Copy file dari folder “CustomROM for Enable Diag” ke microSD.
- Masuk ke TWRP Recovery (Volume Up + Power).
- Pilih “Install”, lalu pilih file custom ROM.
- Setelah selesai, install file Magisk untuk memberikan akses root.
- Reboot perangkat setelah instalasi selesai.
5. Mengaktifkan Diag Mode untuk Perbaikan IMEI dan QCN
Setelah perangkat berhasil di-flash dan di-root, kini Anda bisa mengaktifkan Diag Mode untuk perbaikan IMEI menggunakan perintah ADB.
Langkah-langkah:
- Hubungkan perangkat ke komputer menggunakan kabel USB.
- Buka Command Prompt di PC dan jalankan perintah berikut:
adb shell su setprop sys.usb.config diag,adb
- Pastikan perangkat sudah dalam mode Diag dengan mengecek di Device Manager (Qualcomm HS-USB Diagnostic Port).
- Gunakan alat seperti QPST/QFIL untuk menulis ulang IMEI dan memperbaiki jaringan.
6. Solusi Masalah Setelah Flashing firmware resmi ASUS ZenFone 2 Laser
Jika mengalami masalah setelah proses flashing, berikut beberapa solusi umum yang bisa dicoba:
Masalah | Penyebab | Solusi |
---|---|---|
Stuck di logo ASUS | Data tidak terhapus sempurna | Lakukan wipe data melalui TWRP |
IMEI Null atau Hilang | Partisi NV corrupt | Restore IMEI menggunakan QCN |
Tidak masuk Fastboot | Driver tidak terinstal dengan benar | Instal ulang driver Intel USB |
Bootloop setelah UBL | Salah urutan instalasi | Flash ulang firmware dan ulangi proses UBL |
7. Tips Mencegah Kesalahan Saat Flashing firmware resmi ASUS ZenFone 2 Laser
Untuk menghindari kerusakan perangkat selama proses flashing, berikut beberapa tips yang dapat diikuti:
- Pastikan firmware yang digunakan sesuai dengan SKU perangkat (WW/CN/TW).
- Jangan hentikan proses flashing di tengah jalan.
- Gunakan kabel USB dan port yang stabil untuk menghindari gangguan koneksi.
- Selalu lakukan backup sebelum memulai proses flashing.
8. Kesimpulan
Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat menginstal firmware resmi ASUS ZenFone 2 Laser (ZE500KG), melakukan unlock bootloader, serta mengaktifkan mode Diag untuk memperbaiki IMEI dan jaringan perangkat. Proses ini memerlukan ketelitian dan pemahaman yang baik mengenai langkah-langkah flashing dan perbaikan perangkat.
Download File:
Jika Anda mengalami kesulitan dalam proses ini, disarankan untuk meminta bantuan teknisi profesional atau mengunjungi pusat layanan resmi ASUS.